Click to get cool Animations for your MySpace profile

PUISI

Selasa, 28 September 2010


“TENTANG AKU DAN KAMU”

February 10, 2009 by Agung Dwi Susanto


Langkahku terhenti saat hati mulai mencair karena rindu…
Tataplah mentari, karena hari ini semuanya harus kita akhiri
Genggamlah jariku, karena mungkin kita tak mungkin kembali ke masa-masa ini…
Peluk tubuhku ini, karena sungguh… aku ingin..

Pertama ku sentuh warnamu, saat hati ini gersang, penuh dengan debu….
Sperti Oase yg bangkitkan hasrat untuk berbagi angan.. kamu hadir bawakan aku Cinta..
Kamu buat aku tertunduk, merenung, dan menatap jauh ke dalam mata indahmu
Sungguh.., aku telah tenggelam dan hanyut dalam lautan cinta terlarang ini..

Saat kututup mataku, terbersit keinginan untuk bawa kamu jauh kedalam kehidupanku
Saat kuyakinkan hati ini bahwa kamu mampu bertahan dengan semua keadaanku saat ini
Selalu ada sesuatu yang memaksa aku berfikir kembali untuk melangkah lebih jauh
Sampai di Titik ini, aku harus menjawab… mengapa hatiku sering bimbang

Jujur…. dari dalam lubuk hatiku yang paling dalam.. aku katakan…
Aku sayang kamu…… Aku cinta Kamu… Aku akan selalu rindu padamu…..
Dengan segala kelebihan dan kekurangan yang ada padamu
Hingga buatlah kamu benci padaku karena perasaanku ini…

12 Des 08, kita putuskan untuk arungi lautan yg penuh gelombang ini bersama-sama
Berbekal hati yg terluka, coba abaikan sakitnya, penuh harap, gantungkan angan diangkasa…
Walau hampir basah pipi ini dengan air mata tak percaya…
Getir…. Saat kau ucapkan setiap kata yang terbungkus cerita tentang kamu dengan dia…

Tapi sudahlah, aku bisa terima semua itu… dan berharap, tak ada lagi cerita yg keluar dari bibirmu tentang masa lalumu itu, karena aku masih ingat jelas rasa sakitnya…

Sejak saat itu, hariku tak lagi membosankan…
Sejak saat itu, ada wajah dan warnamu dalam setiap ruang di hati dan fikiranku
Ada senyummu, pandanganmu dan suaramu di sela-sela aku menghela nafas…
Sungguh, kamu begitu memberi arti di dalam kisah hidupku

Sampai kusadari, aku bukanlah orang yang kau cari…
Aku bukanlah pangeran dalam mimpimu…
Aku bukanlah pembawa bahagian di masadepanmu,
Aku hanya seorang pemimpi, yg dapat halangi kamu untuk temukan belahan hatimu yang lain..

Aku tak bisa menjadi tanpa batas dimatamu…
Akupun Kadang tak bisa selalu ada disisimu saat kamu butuh aku..
Aku tak bisa janjikan waktu-waktu indah untuk kamu,
Aku sadar benar, semua ini menyiksamu… aku dan kenangan-kenangan kita

Bila kita tak mungkin lagi bersatu,…
Sungguh….
Aku akan tetap berusah selalu ada untuk kamu,
Walau tak mungkin lagi hatimu utuh untukku..

Semoga kamu temukan cinta sejatimu, tanpa batas… hingga dunia tau….
Sesungguhnya ada ruang di dalam mata indahmu..
Ruang yang hanya pantas diisi dengan cinta tulus dengan hati…
Aku Cinta Padamu…

Terima kasih, untuk semua sayang dan cintamu.. yg membuat aku akan sangat kehilanganmu..
Jangan lupakan aku.. sungguh, kisah ini jadi penggalan manis dalam hidupku,
Walau “kita cukup sampai disini….”
Mungkin, Sampai aku kembali lagi…

Mungkin…
Click to get cool Animations for your MySpace profile

BERBALUT HUJAN RINDU


by Renna Moetzz

Langit seakan menyerpih menjadi buliran-buliran bening yang segar
Melihatkah engkau hal yang sama?
Aroma tanah menyeruak lembut membelai udara yang terhirup tubuh
Menciumkah engkau baunya?

Entah berada dimana dirinya
Tak tampak pandang walau hati terus mengenang
jauh mungkin ia dari sini
tapi risau selalu tertinggal dalam diri

Rasa ini, cinta ini, rindu ini mengapa terus mengepung hati dan kepala
Ingin dibuang jauh jauh dari tempatnya, tapi hati tak kuasa
Terus mengiba pada Tuhannya bertemu dengannya
menahan dan terus tertahan tak ada yang bisa membawa berjumpa

alangkah gembira balon di tangan
menatap kelebat dirinya dalam keheningan
mencipta sekulum senyum indah tak terperikan
harapan ia membalas pandangan
menghembus perlahan dalam badan

oh, Tuhan betapa indah kau ciptakan dunia beserta isinya
dan jantungpun berdegup-degup tak biasanya
langkahnya, alunan lengannya, dan kharismanya
membelenggu jiwa ini hingga tak bisa berlari
menghambat otak jadi tak kreatif
lalu ia mendekat, mulut tetap kerkatup diam
ia tawarkan sebuah sapa menggetarkan hanya 5 huruf
sekulum senyum dibalaskan atasnya
berlalulah ia menyongsong suatu yang lainnya
langkahnya, alunan lengannya, dan kharismanya
masih tersasar dalam sepetak kecil sanubari
meninggalkan sesal menyakitkan tanpa sejenakpun saling melepas kata

Cinta mengendap dan sering mengaburkan pandang
menggelapkan hati, dan mencacah dada..
sesal tertinggal berkawan dengan cinta untuknya
maka lahirlah seorang pesimistis
mengambil alih kuasa, dan meniup-niupkan hawa negatif
memerintah kemunduran, kemudian mendahului wewenang Tuhan
bahwa jodoh, mati, dan rejeki itu prerogatif penguasa manusia

secercah cahaya baik hati yang tinggal jauh di dalam hati
tak kuasa menahan siksaan pesimisme
muncullah ia ke permukaan menebar keadilan
bahwa masihlah ada kemungkinan dirinya berbaur dalam cinta yang suci
bahwa jodoh, mati dan rejeki itu adalah hak prerogatif-Nya

Dan cinta pun menggeliat bangkit di tengah malam
bercengkrama dengan bulir-bulir air,
memanjatkan titian iba dan pinta,
merayakan lepasnya dari jerat lekat seorang pesimis dalam dua yang

ringan,
tersebut namanya dalam romansa dengan sang pencipta,
Oh Tuhan, bolehkah aku menjadi miliknya?
Aku sangat mencintainya…

Malang, 15 Agustus 2010
5 Romadhon 1431 H


Click to get cool Animations for your MySpace profile



KAU DUAKAN CINTAKU

August 18, 2010 by Evan Maulana
Filed under Patah Hati, Tema Cinta

apa yg kau banggakan dari dia?
kau belum tau semuanya.
sedangkan padaku, kau tau apa saja, semuanya.

Saayang, kesalahanmu saat ini tak bisa ku bendung lagi.
sungguh aku kecewa.
mungkin aku tidak tampan seperti dia.
materi yg ku punya pun tak seberapa banding dengannya.
hanya secuil bila kau bandingkan aku dengannya.
tp satu yg boleh kau lebihkan dariku.
“kau dekat denganku, ku terbuka, tak sedikitpun hal yg luput dari kejujuranku, dan telah kau ketahui semua pun tak hanya dariku.”

apa bandingnya dengan pengetahuanmu tentang dia?
kau terlalu cepat tergoda.
hanya sepatah kata indah saja kau sudah terbawa asmara.
seulas senyum kau terima dengan hati penuh gembira.
dan dengan separuh kalimat memelasnya saja kau sudah bisa menyayanginya.

Saayang, aku merindukanmu saat ini.
aku ingin dikau tak lagi menyapanya.
namun itu hanya kata-kata sampah bagimu.

karena kau tak lagi memilihku,
aku anggap saja hatimu mudah teracuni oleh rayuan serta penampilan.

dibalik semua diammu,
didalam kata setia,
dan dipangkal janji manismu,
serta perhatianmu,
kau buruk menilaiku.
kau anggap remeh karma.
kau anggap tiada hukum cinta.

“terserah kamu mau bilang apa!”
pasti kata itu yg kini menumpuk di ujung pangkal lidahmu.

huhh, kau kira aku akan menyerah?
menyerah dan berhenti mengejar kisahku yg dahulu denganmu?
indah tak terkalahkan primadani dan lautan.
TIDAK AKAN!
selama kau berjalan bersama dia, hukum karma tetap berjalan.
walau itu pelan, suatu saat nanti pasti datang.

I Love You Forever.

catatlah pada buku harianmu!
dengan huruf tebal dan besar.
serta tanda petik yg jelas terpapar.
“AKU PASTI KEMBALI SUATU SAAT NANTI”
Click to get cool Animations for your MySpace profile